Pages

Hai My Name Is Aldo HolyMan Thanks For Visit My Blog
Subscribe:

Jumat, 30 Desember 2011

Di Gorontalo,Tarif Ojek Seharga Tiket Pesawat

 

Tukang ojek yang mengantar penumpang menuju Kecamatan Pinogu, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, harus bersusah-payah menaklukkan medan yang berat. Dari desa terluar, yakni Desa Tulabulo, Kecamatan Suwawa Timur, memerlukan waktu hingga 10 jam menggunakan sepeda motor. Ongkos ojek mencapai Rp 500.000 sekali antar. 
GORONTALO, KOMPAS.com -- Bisa jadi ongkos ojek ke Pinogu, sebuah kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, adalah ongkos ojek termahal. Betapa tidak, dengan jarak sekitar 40 kilometer dari Desa Tulabulo, Kecamatan Suwawa Timur, yang menjadi satu-satunya pintu masuk menuju Pinogu, ongkosnya Rp 500.000 sekali jalan. Tarifnya sudah menyamai harga tiket pesawat dari Gorontalo ke Makassar (Sulawesi Selatan).

Sebenarnya, ada cara lain selain naik ojek menuju Pinogu, yaitu berjalan kaki. Jarak yang ditempuh juga lebih pendek 10 kilometer ketimbang jalur yang dilewati ojek. Hanya saja, berjalan kaki memerlukan ketahanan fisik yang prima serta mental yang kuat. Selain warga Pinogu yang hanya perlu 6 atau 7 jam saja, kebanyakan orang memerlukan waktu 9 hingga 10 jam berjalan kaki menuju Pinogu, termasuk Kompas yang berkunjung ke sana akhir pekan lalu.

"Jika musim hujan begini, ongkos ojek memang mahal. Sebab, kondisi jalan rusak berat penuh lumpur. Kalau musim kemarau, biasanya lebih murah, yaitu Rp 300.000 untuk sekali jalan," tutur Tamin (30), salah satu petani di Pinogu yang berprofesi sampingan sebagai tukang ojek.

Tingginya ongkos ojek di Pinogu saat musim hujan seperti sekarang turut mendongkrak harga bensin eceran. Seliter bensin di Pinogu saat ini seharga Rp 15.000. Untuk sekali jalan, ojek di Pinogu membawa jeriken berisi bensin lima liter. Artinya, mereka menghabiskan sembilan liter bensin seharga Rp 135.000. Harga bensin eceran di Desa Tulabulo adalah Rp 7.000 per liter.

Jadi, pulang pergi dari Pinogu sudah habis ongkos hampir Rp 200.000 hanya untuk bahan bakar. "Itu belum termasuk risiko rantai sepeda motor putus atau ban pecah di jalan. Hal-hal seperti itu biasa kami alami saat mengantar penumpang," ungkap Tamin.

Perlengkapan tukang ojek Pinogu memang serba ada. Selain kunci untuk membuka mur atau baut, mereka juga membawa pompa angin termasuk ban dalam sebagai cadangan jika sewaktu-waktu bocor.

"Warga di Pinogu sangat jarang naik ojek. Biasanya mereka berjalan kaki saat keluar atau kembali ke Pinogu. Umumnya, yang naik ojek adalah para tamu pejabat saja dan itu pun jarang-jarang," kata Tamin.

Waktu tempuh naik ojek dengan berjalan kaki dari dan menuju Pinogu sama saja dengan berjalan kaki, yakni sekitar 9 hingga 10 jam. Jika di musim kemarau, menuju Pinogu bisa memerlukan waktu sampai 6 jam saja dengan ojek.  

10 Keunikan Perempuan Indonesia

Studi psikografi terkini terhadap perempuan Asia yang diadakan oleh Universal Networks International bekerja sama dengan Synovate menghasilkan potret perempuan urban modern yang unik. Universal Networks International (UNI) menyebutnya sebagai High Heeled Warriors, yakni potret perempuan yang menghadapi berbagai tugas dan harapan, tetapi menjalaninya dengan kekuasaan, kecerdasan, dan kemampuan yang kian meningkat.

Riset High Heeled Warriors di Asia ini menggambarkan perempuan yang berambisi dalam karier, juga kesejahteraan keluarganya, tetapi tetap memiliki nilai dan identitas diri yang dipertahankan atas kehendaknya sendiri. Perempuan memiliki kuasa atas dirinya, mampu dan aktif mengambil keputusan, termasuk dalam keluarga.

Menurut UNI, High Heeled Warriors di Indonesia, para perempuan urban modern, memiliki 10 sifat yang unik. Boleh jadi salah satu, beberapa, atau bahkan semua sifat ini juga bisa ditemui dalam diri Anda.


1. Ikatan kuat dengan keluarga dan masyarakat
Perempuan urban modern di Indonesia menilai bahwa mengasuh, mencintai, dan bertanggung jawab terhadap keluarga sebagai hal penting dalam hidup. Ia percaya bahwa memiliki karier adalah cara untuk berkontribusi terhadap keluarganya. Termasuk sebagai konsumen, prioritasnya dalam membeli produk adalah untuk memberikan yang terbaik bagi keluarganya.

2. Selalu terhubung dengan teman dan kerabat
Ia memiliki hubungan baik dengan teman-teman yang dikenal sejak lama. Sahabat adalah bagian penting dalam hidupnya.

3. Terpelajar

Semakin banyak perempuan modern di perkotaan yang mengenyam pendidikan tinggi dan menjadi kalangan terpelajar. Ia selalu mencari informasi terbaru agar bisa merencanakan kehidupan dengan lebih baik.

4. Berorientasi sukses
Keluarga dan karier menjadi prioritas untuk mencapai kehidupan sukses yang seimbang. Inilah orientasi perempuan modern di perkotaan di Indonesia. Ia ingin mencapai sukses di setiap aspek kehidupan, termasuk sukses dalam membina keluarga harmonis dan membesarkan anak-anak.

5. Berorientasi karier
High Heeled Warriors Indonesia adalah mereka yang mendapatkan kepuasan pribadi. Salah satunya dengan memiliki rasa penghormatan atas diri sendiri serta kebanggaan dengan menjadi perempuan dan ibu bekrja yang sukses dan modern.

6. Ingin terlihat cerdas dan modern
Perempuan urban modern menggambarkan dirinya sebagai sosok yang intelek dan melek fashion. Bagaimana ia berpenampilan dan membawakan diri, hal tersebut menjadi penting baginya.

7. Melek keuangan
Perempuan modern di Indonesia menerima norma sosial sebagai bagian dari kehidupannya. Namun, ia tidak melihat dirinya sebagai sosok pasif dalam pengambilan keputusan, terutama di keluarga.

Ia secara berkala mendiskusikan keuangan keluarga dengan suami. Ia bekerja untuk berkontribusi terhadap kesejahteraan keluarga. Ia merencanakan keuangan dengan lebih baik untuk hidup lebih mapan.

8. Melek teknologi
Agar selalu terhubung dengan keluarga dan teman, yang menjadi prioritasnya, perempuan modern di perkotaan termotivasi untuk memiliki teknologi terkini. Riset ini menunjukkan 55 persen perempuan Indonesia percaya bahwa teknologi modern punya peran dalam kesuksesannya dalam karier dan membantunya dalam kehidupan pribadi.

9. Peduli pada kesehatan

Keseimbangan gaya hidup antara karier, keluarga, dan diri sendiri penting bagi perempuan modern Indonesia. Karenanya, ia menilai penting dan membutuhkan kegiatan, juga produk yang membantunya mencegah penyakit dan meningkatkan nutrisi sebagai bagian dari peningkatan kualitas hidupnya. Tak ayal, fitness dan aerobik menjadi pilihan menarik bagi perempuan Indonesia, yang tak ditemui pada perempuan lainnya di Asia Tenggara.

10. Ingin aman dan nyaman

Perempuan urban modern di Indonesia menghargai pentingnya relaksasi dan memanjakan diri. Namun, kenyamanan ini tak hanya untuk dirinya pribadi. Hal ini diekspresikannya dengan merencanakan masa depan keluarga, termasuk keuangan, dan memastikan semua faktor keamanan dan kenyamanan itu telah disiapkan dengan baik.

Dengan persiapan yang matang, perempuan lebih termotivasi untuk mewujudkan kehidupan yang aman dan nyaman untuk dirinya, terutama keluarganya.



Sumber